Sabtu, 08 Desember 2018
Home »
» SEJARAH DAN ARTI LAMBANG PRAMUKA
SEJARAH DAN ARTI LAMBANG PRAMUKA
A.Pengertian Pramuka
Pramuka adalah kepanjangan dari praja muda karana yang artinya sekumpulan anak muda yangmemiliki karya atau sedang berkarya.Dari pengertian tersebut, maka pantas apabila pramuka dianggap sebagai penerus bangsa yangmemiliki karya dan kemajuan dalam berfikir, disiplin dan mampu mengatasi masalah, banyak karya yang dapatdikuasai dalam mengikuti pramuka, seperti mampu memberi pertolongan dengan membuat tandu apabila dalamkeadaan genting, mampu membuat simpul, dan banyak manfaat lain yang dapat kita ambil di dalamnya.
B. Sejarah Pramuka
Pada awalnya pramuka pelopori oleh Lord Robert Boden Powel of Gilwell yang dijuluki sebagai pendiri pertama pramuka, beliau berasala dari Inggris berkelahiran tanggal 22 Februari 1857di london, namaaslinya adalah Robert Stephenson Smyth dan ayahnya adalah seorang Profesor Geometry di Universitas Oxfordyang namanya Boden Powel, banyak kegiatan yang dialami oleh Baden Powel yaitu :
1) Ditinggal ayahnya sejak kecil, dan mendapat pembinaan dari ibunya
2) Latihan ketrampilan berlayar, berenang, berkemah, olah raga dan lain ±lainya didapat dari kakaknya
3) Boden Powel sangat disenangi teman-temanya karena selalu gembira, lucu, cerdas, suka main musik, bersandiwara, berolahraga, mengarang dan menggambar.
4) Berpengalaman di India sebagai pembantu letnan sejak resimen ke 13 kavaleri yang berhasil mengikuti jejak kuda yang hilang
5) Pengalaman terkepung bangsa Boer di kota Mafeking, Afrika selatan selama 127 hari dan kekurangan pangan
6)Berpengalaman mengalahkan kerajaan Zulu di Afrika dan mengambil kalung manik kayu milik rajaDini ZuluPengalaman tersebut ditulis dan dibukukan menjadi sebuah buku berjudul ³Aids to Scouting´ BodenPowel memiliki istri Olave St. Clair Soames pada tahun 1912 dan memiliki 3 anak.
Boden Powel meninggal pada tanggal 8 Januari 1941di Nyeri, Kenya, AfrikaPada tahun 1908 beliau banyak menulis cerita pengalamanya dan dibukukan yaitu : scouting for boys,yaitu pramuka untuk penggalang (Boy Scout), yang kemudian disusul dengan berdirinya pramuka putri yangdiberi nama Girls Guides atas bantuan Agnes adik perempuan Boden Powel yang kemudian diteruskan oleh IbuBoden PowellCatatan.
Tujuan pramuka adalah
Meningkatkan kesehatan, kebahagiaan, keterampilan, kesediaan mem-berikan pertolongan
Gerakan Pramuka di bentuk dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961, tanggal 20 Mei 1961. Meskipun Gearakan Pramuka keberadaannya ditetapkan dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 tahun 1961, namun secara resmi Gerakan Pramuka diperkenalkan kepada masyarakat pada tanggal 14 Agustus 1961 sesaat setelah Presiden Republik Indonesia menganugrahkan Panji Gerakan Pramuka dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 448 Tahun 1961. Sejak itulah maka tanggal 14 Agustus dijadikan sebagai Hari Ulang Tahun Gerakan Pramuka.
Lambang Gerakan Pramuka adalah tanda pengenal organisasi Gerakan Pramuka yang bersifat tetap.
Lambang ini diciptakan oleh Soenardjo Atmodipurwo, seorang pegawai tinggi Departemen Pertanian yang juga tokoh pramuka.Lambang ini dipergunakan pertama kali sejak tanggal 14 Agustus 1961, ketika Presiden Republik Indonesia Ir. Soekarno menganugrahkan Panji Gerakan Pendidikan Kepanduan Nasional Indonesia kepada organisasi Gerakan Pramuka melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 448 tahun 1961.Lambang Gerakan Pramuka berbentuk Silluete (bayangan) Tunas Kelapa. (lihat gambar di samping) Penjabaran tentang Lambang ini ditetapkan dalam Keputusan Kwarnas No. 06/KN/72 tentang Lambang Gerakan Pramuka
Tunas buah kelapa digunakan sebagai lambang Pramuka karena buah kelapa dalam keadaan tumbuh dinamakan “CIKAL”, dan istilah “cikal bakal” di Indonesia berarti: penduduk asli yang pertama yang menurunkan generasi baru. Jadi buah kelapa/nyiur yang tumbuh itu mengandung kiasan bahwa tiap Pramuka merupakan inti bagi kelangsungan hidup Bangsa Indonesia.
1. Buah kelapa juga dapat bertahan lama dalam keadaan yang bagaimanapun juga. Jadi lambang itu juga mengkiaskan bahwa tiap Pramuka adalah seorang yang rohaniah dan jasmaniah sehat, kuat, ulet, serta besar tekadnya dalam menghadapi segala tantangan dalam hidup dan dalam menempuh segala ujian dan kesukaran untuk mengabdi tanah air dan bangsa Indonesia.
2. Kelapa dapat tumbuh dimana saja, yang membuktikan besarnya daya upaya dalam menyesuaikan dirinya dengan keadaan sekelilingnya. Jadi melambangkan, bahwa tiap Pramuka dapat menyesuaikan diri dalam masyarakat dimana dia berada dan dalam keadaan bagaiaman juga.
3. Kelapa tumbuh menjulang lurus keatas dan merupakan salah satu pohon yang tertinggi di Indonesia. Jadi melambangkan, bahwa tiap Pramuka mempunyai cita-cita yang tinggi dan lurus, yakni yang mulia dan jujur, dan ia tetap tegak tidak mudah diombang-ambingkan oleh sesuatu.
4. Akar Kelapa tumbuh kuat dan erat di dalam tanah. Jadi lambang itu mengkiaskan, tekad dan keyakinan tiap Pramuka yang berpegang pada dasar-dasar dan landasan-landasan yang baik, benar, kuat dan nyata ialah tekad dan keyakinan yang dipakai olehnya untuk memperkuat diri guna mencapai cita-citanya.
5.Kelapa adalah pohon yang serba guna, dari ujung atas hingga akarnya. Jadi lambang itu mengkiaskan, bahwa tiap Pramuka adalah manusia yang berguna, dan membaktikan diri dan kegunaanya kepada kepentingan tanah air, bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia serta kepada umat manusia
6.Buah nyiur dapat bertahan lama. Ini mengandung arti, Pramuka adalah orang yang jasmani dan rohaninya kuat, ulet, sehat, dan besar tekadnya dalam menghadapi segala tantangan hidup untuk mengabdi pada Nusa dan Bangsa Indonesia.
7.Lambang keris melambangkan senjata tradisional Jawa Tengah
8.Lambang 10 api yang berkobar melambangkan dasadarma
9.Padi dan kapas melambangkan kesuburan dibidang pangan dan sandang
10.Kode daerah melambangkan daerah kota daerah
11.Nama kabupaten melambangkan kota cabang
12.Bintang melambangakan 5 sila pancasila
Penggunaan Lambang Gerakan Pramuka
Lambang Gerakan Pramuka dapat dipergunakan pada Panji, Bendera, Papan Nama Kwartir / Satuan, Tanda Pengenal dan alat administrasi Gerakan Pramuka
Penggunaan lambang tersebut dimaksudkan sebagai alat pendidikan untuk mengingatkan dan menanamkan sifat dan keadaan seperti yang termaktub dalam arti kiasan lambang Tunas Kelapa itu pada setiap anggota Gerakan Pramuka.
Setiap anggota Gerakan Pramuka diharapkan mampu mengamalkan dan mempraktekkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dimilikinya kepada masyarakat di sekelilingnya. Sebab generasi muda yang tergabung dalam Gerakan Pramuka diharapkan kelak mampu menjadi kader pembangunan yang berjiwa Pancasila.
Sistem Pendidikan Pramuka
Sistem pendidikan bagi peserta didik ditujukan untuk mencapai tujuan gerakan pramuka, proses pendidikan ini dilakukan dalam bentuk kegiatan yang menarik, dan bertujuan mendidik, baik pendidikan itudilaksanakan di luar kelas maupun di dalam kelas, proses pendidikan ini diatur melalui syarat kecakapan umum(SKU) dan syarat kecakapan khusus (SKK)
Tingkatan Pramuka
Untuk tingkatan pramuka siaga (dari umur 7-10 tahun) ada 3 syarat keca-kapan umum yaitu :
1)Siaga Mula
2)Siaga Bantu
3)Siaga Tata
Untuk tingkatan pramuka penggalang (usia 11 ± 15 tahun) ada 3 tingkat syarat kecakapan umum yaitu :
1)Penggalang Ramu
2)Penggalang Rakit
3)Penggalang Terap
Untuk tingkat pramuka penegak (usia 16 ± 20 tahun ), ada 2 tingkat syarat kecakapan umum yaitu :
1)Penegak bantara
2)Penegak laksana
Untuk tingkatan pramuka pandega (usia 21 ± 25 tahun) hanya ada satu tingkat yaitu:
1)pandega
Dari masing-masing tingatan di atas, apabila memiliki suatu kekhususan atau memenuhi suatu kecakapantertentu dapat menjadi pramuka Siaga/ Penggalang/ Penegak/ Pandega Garuda
0 komentar:
Posting Komentar